Bank Sentral Uni Emirat Arab (CBUAE) akan mengimplementasikan strategi Mata Uang Digital Bank Sentral (CBDC) yang dijuluki “Digital Dirham,” lapor Arabian Business. CBUAE telah mengundang dua entitas, G42 Cloud dan R3, masing-masing sebagai penyedia infrastruktur dan teknologi. Fase pertama dari strategi CBDC akan berlangsung selama 12 hingga 15 bulan ke depan dan akan berfokus pada peluncuran lunak mBridge, pekerjaan proof-of-concept pada jembatan CBDC bilateral dengan India, dan pekerjaan proof-of-concept pada penerbitan CBDC domestik yang mencakup penggunaan grosir dan eceran.