Odaily Planet Ray Dalio, pendiri hedge fund Bridgewater, mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa AS akan menghadapi krisis utang, dan kecepatan terjadinya krisis tersebut akan bergantung pada masalah penawaran dan permintaan, yang secara pribadi ia amati dengan seksama.
Ray Dalio khawatir bahwa perekonomian menghadapi hambatan yang lebih dari sekedar tingkat hutang yang tinggi dan percaya bahwa pertumbuhan dapat jatuh ke titik nol dengan margin kesalahan sebesar 1 atau 2 persen, dan mengatakan, "Saya pikir perekonomian akan melambat secara signifikan."
Kongres AS dilaporkan sedang merundingkan rancangan anggaran belanja untuk tahun fiskal yang baru menjelang tenggat waktu 1 Oktober. Kegagalan para anggota parlemen untuk mencapai kesepakatan dapat berarti penutupan pemerintah dan akan meningkatkan risiko utang.
Pada hari Jumat, Dewan Perwakilan Rakyat AS memberikan suara 216 banding 212 untuk meloloskan sebuah RUU yang mendanai Departemen Luar Negeri dan urusan-urusan luar negeri lainnya, serta meloloskan sebuah RUU yang mengalokasikan dana untuk Departemen Pertahanan, setelah Ketua DPR Kevin McCarthy membatalkan pendanaan untuk Ukraina atas permintaan kelompok garis keras Partai Republik. Ini adalah salah satu dari beberapa rancangan undang-undang yang mendapat suara dalam sesi tengah malam, tetapi tidak akan memungkinkan pemerintah AS untuk menghindari penutupan sebagian mulai hari Minggu.
Tingkat utang AS melampaui $33 triliun untuk pertama kalinya pada bulan ini. Data dari Departemen Keuangan menunjukkan bahwa tingkat utang AS telah melonjak dalam beberapa tahun terakhir, terutama setelah pengeluaran federal meningkat sekitar 50 persen antara tahun fiskal 2019 dan 2021. Investor khawatir bahwa suku bunga dapat terus meningkat karena situasi fiskal AS memburuk, sehingga merugikan permintaan untuk Treasury. (SEPULUH EMAS)