Komisi Pengawas Keuangan Taiwan (FSC) telah mengambil langkah signifikan untuk mengatur industri mata uang kripto, yang bertujuan untuk melindungi pengguna mata uang kripto dan meningkatkan pengawasan. FSC merilis seperangkat pedoman pada tanggal 26 September, yang menargetkan Penyedia Layanan Aset Virtual (VASP) untuk memastikan lingkungan yang lebih aman dan lebih transparan untuk transaksi mata uang kripto di Taiwan.
Langkah FSC menuju regulasi mata uang kripto dimulai pada bulan Maret ketika FSC mengkonfirmasi niatnya untuk mengawasi sektor pertukaran mata uang kripto secara ketat. Sejak saat itu, komisi ini telah secara aktif menegakkan peraturan anti pencucian uang pada semua bursa mata uang kripto yang beroperasi di Taiwan.
Pedoman yang baru saja diperkenalkan ini menekankan beberapa aspek utama:
1. Pemisahan Aset: Pertukaran mata uang kripto di bawah yurisdiksi FSC harus memisahkan dan melindungi aset perusahaan dari aset pelanggan. Pemisahan ini memastikan bahwa dana pelanggan tetap berbeda dan aman.
2. Standar Pencatatan dan Penghapusan Pencatatan: Pedoman ini menetapkan standar baru untuk pencatatan dan penghapusan aset digital pada platform bursa. Langkah ini meningkatkan transparansi dan memberikan informasi lebih lanjut kepada pengguna tentang mata uang kripto yang tersedia untuk diperdagangkan.
3. Pengungkapan Informasi: Pedoman ini menekankan pentingnya transparansi, mengharuskan perusahaan mata uang kripto untuk mengungkapkan informasi penting kepada pengguna. Transparansi ini membantu pengguna untuk membuat keputusan yang tepat dan mengurangi risiko aktivitas penipuan.
4. Pendaftaran VASP Asing: Perusahaan mata uang kripto asing yang ingin beroperasi di Taiwan atau melayani pelanggan Taiwan harus mendaftar ke FSC dan menunjukkan kepatuhan terhadap peraturan anti pencucian uang. Peraturan ini awalnya diperkenalkan pada Juli 2021.
5. Regulasi Mandiri: FSC mendorong pengaturan mandiri dalam industri mata uang kripto. Industri dan badan-badan pengaturan mandiri diharapkan untuk menetapkan norma-norma berdasarkan prinsip-prinsip panduan yang baru untuk lebih meningkatkan perlindungan pelanggan.
Pedoman ini sejalan dengan tren global yang meningkatkan pengawasan peraturan dalam industri mata uang kripto, sebagian didorong oleh keruntuhan spektakuler pasar pada tahun 2022. Kekhawatiran muncul tentang bagaimana perusahaan mata uang kripto menyimpan aset klien mereka, terutama setelah pengajuan pengadilan dalam proses kebangkrutan bursa kripto FTX mengungkapkan potensi pencampuran dana pelanggan dengan aset perusahaan.
FSC juga mengacu pada peraturan mata uang kripto yang diterapkan oleh Uni Eropa, Jepang, dan Korea Selatan, yang menunjukkan komitmen untuk menyelaraskan kerangka kerja peraturan Taiwan dengan standar internasional.
Menanggapi pedoman FSC, bursa mata uang kripto utama di Taiwan telah mengambil pendekatan proaktif dengan membentuk asosiasi pengaturan mandiri. Upaya kolaboratif ini melibatkan sembilan bursa lokal terkemuka, termasuk Maicoin, BitstreetX, Hoya Bit, Bitgin, Rybit, Xrex, Shangbito, dan lainnya. Tujuan mereka adalah untuk mendefinisikan dan menetapkan norma-norma pengaturan mandiri pada pertengahan Oktober, selaras dengan prinsip-prinsip panduan FSC.
Asosiasi industri ini berusaha untuk memfasilitasi dialog dengan regulator, mengintegrasikan berbagai pemangku kepentingan dalam ekosistem mata uang kripto, dan berkontribusi pada pertumbuhan industri yang bertanggung jawab. Grup ini bertujuan untuk memupuk persatuan dan kerja sama untuk membangun rantai industri yang kuat, dengan menekankan pentingnya transparansi dan komunikasi.
FSC Taiwan semakin memperketat peraturan dengan secara efektif melarang pertukaran mata uang kripto asing yang tidak terdaftar untuk beroperasi di dalam negeri. Tindakan ini sejalan dengan komitmen Taiwan untuk meningkatkan perlindungan investor dan mempromosikan praktik-praktik yang bertanggung jawab di sektor mata uang kripto.
VASP asing tidak diizinkan untuk menawarkan layanan mereka di Taiwan kecuali mereka telah memperoleh persetujuan dan pendaftaran yang diperlukan dari pihak berwenang. Langkah-langkah ini sejalan dengan upaya berkelanjutan Taiwan untuk mengatur dan mengawasi pasar mata uang kripto secara lebih komprehensif.
Selain langkah regulasi ini, anggota parlemen Taiwan telah mengusulkan amandemen untuk membuat biro khusus di dalam FSC khusus untuk hal-hal yang berhubungan dengan mata uang kripto. Jika disetujui, amandemen ini akan memperluas cakupan peraturan FSC untuk mencakup mata uang kripto di samping pengawasan yang sudah ada terhadap perbankan, sekuritas, futures, asuransi, dan audit.
Secara keseluruhan, FSC Taiwan mengambil langkah tegas untuk memastikan keamanan dan transparansi pasar mata uang kripto di dalam yurisdiksinya, menyelaraskan dengan tren regulasi global dan bekerja sama dengan para pemangku kepentingan industri untuk membangun regulasi mandiri yang efektif.