Kemungkinan Penerapan CBDC di Taiwan
Bank sentral Taiwan telah menyelesaikan studi kelayakan tentang potensi pengenalan mata uang digital bank sentral grosir (CBDC) dan secara aktif mempertimbangkan implementasinya.
Wakil Gubernur Mei-lie Chu mengumumkan permintaan umpan balik yang sedang berlangsung dari para pelaku bisnis dan akademisi sambil secara bersamaan berfokus pada aspek desain platform CBDC.
Visi "Perbankan 4.0" Taiwan
Dalam pidatonya yang komprehensif di sebuah acara perbankan, Chu memperkenalkan konsep "Banking 4.0" yang membayangkan integrasi layanan perbankan ke dalam kehidupan sehari-hari para nasabah.
Integrasi ini dirancang untuk memanfaatkan kekuatan kecerdasan buatan dan teknologi seluler dan digital yang canggih di sektor perbankan, dengan penekanan khusus pada potensi CBDC.
Chu merujuk pada penelitian yang dilakukan olehBank untuk Penyelesaian Internasional (Bank for International Settlements) yang menekankan keunggulan CBDC dan tokenisasi aset dunia nyata.
Dia menyebutkan:
"Mata uang bank sentral dengan finalitas kliring dapat menjadi dasar operasional untuk tokenisasi";
Beliau secara khusus menyoroti peran mata uang bank sentral dengan finalitas kliring sebagai fondasi tokenisasi, dengan fokus pada teknologi buku besar terpadu.
Teknologi buku besar terpadu beroperasi pada buku besar tunggal dalam "lingkungan data yang dipartisi", yang memfasilitasi interoperabilitas di antara sistem yang berbeda.
Kemajuan dan Tantangan CBDC
MenurutPelacak CBDC, Taiwan memulai penelitian CBDC pada tahun 2020 dan telah membuat kemajuan penting, terutama dalam pengembangan CBDC ritel.
Negara ini telah melakukan uji coba yang sukses dengan melibatkan konsumen dan lima bank komersial.
Terlepas dari kemajuan ini, Chu mengakui bahwa tantangan seperti disintermediasi bank dan interoperabilitas dengan sistem pembayaran yang ada tetap menjadi aspek integral dari penelitian CBDC Taiwan.
Oleh karena itu, bank sentral mengadopsi pendekatan yang hati-hati untuk pengembangan CBDC lebih lanjut, menahan diri untuk tidak menetapkan jadwal tertentu untuk keputusan akhir.
Selain itu, Fubon Bank Taiwan telah terlibat dalam berbagai kolaborasi, termasuk proyek percontohan reverse mortgage dengan Ripple dan Otoritas Moneter Hong Kong, yang memanfaatkan e-HKD CBDC Hong Kong.
Selain itu, bank telah berhasil mengintegrasikan yuan digital China, yang dikenal sebagai e-CNY, ke dalam platform perbankannya.
Upaya CBDC Taiwan
Bank sentral Taiwan secara aktif menjajaki kelayakan CBDC grosir, dengan penekanan kuat pada penggabungan teknologi canggih ke dalam layanan perbankan.
Meskipun masih ada tantangan, termasuk yang terkait dengan disintermediasi bank dan interoperabilitas sistem, negara ini telah membuat kemajuan dalam penelitian CBDC, termasuk proyek-proyek percontohan yang sukses dan kolaborasi dengan mitra internasional.