Odaily Planet - Perusahaan rintisan asal Amerika Serikat, Fluent Finance, telah mengumumkan bahwa mereka akan bekerja sama dengan Kementerian Ekonomi Uni Emirat Arab (UEA) untuk mengembangkan teknologi token deposito.
Dengan menggunakan program pertumbuhan Nextgen FDI, perusahaan akan membuka operasi di Abu Dhabi dengan rencana untuk meningkatkan jumlah karyawannya menjadi lebih dari 100 orang.
Program Nextgen FDI menyediakan bisnis digital dengan alat yang diperlukan untuk beroperasi dan berkembang di UEA. fluent Finance mengumumkan inisiatif ini pada bulan Juli, dengan rencana untuk meluncurkan solusi interkoneksi Fluent Economic Bridge di UEA untuk mendapatkan umpan balik dari bank dan regulator di wilayah tersebut. fluent Economic Bridge dirancang untuk memfasilitasi penyelesaian lintas batas menggunakan token setoran dan teknologi blockchain. Token setoran secara langsung didukung oleh setoran bank dan dikatakan membawa keamanan dan prediktabilitas untuk transfer ini.
Didirikan pada tahun 2020, Fluent Finance dikatakan didedikasikan untuk merancang solusi interkoneksi perbankan dan Web3. Thani Al Zeyoudi, Menteri Negara UEA untuk Perdagangan Luar Negeri, mengatakan bahwa langkah ini merupakan puncak dari semua pekerjaan yang telah dilakukan UEA untuk menjadikan dirinya sebagai pusat Web3 dan blockchain. (Bitcoin.com)